2 Dusun Gotong Royong Bangun Jembatan

Dalam upaya meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan masyarakat, tiga dusun yaitu Pemangku Kalibata Atas dan Sinar Baru di Pekon Sukamarga, Lampung Barat, bersatu untuk membangun jembatan yang sangat dibutuhkan dengan berswadaya Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dan melibatkan seluruh warga, dibimbing oleh Peratin dan perangkat pekon setempat.

Meski status jalan tersebut adalah milik Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, semangat gotong royong warga menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan wilayah. Pembangunan ini tidak hanya memperkuat infrastruktur, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga dan menciptakan rasa kebersamaan yang kuat.

Dengan peralatan sederhana dan kerja keras, warga berhasil menyelesaikan jembatan yang menghubungkan berbagai dusun, sehingga mempermudah akses transportasi dan perekonomian lokal. Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. 

Melalui langkah ini, warga Pekon Sukamarga membuktikan bahwa semangat gotong royong tetap hidup dan dapat menghasilkan perubahan yang signifikan, meskipun tantangan status kepemilikan jalan oleh pemerintah. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pekon lain untuk melakukan hal serupa demi kemajuan bersama.

Dalam semangat kebersamaan, pemangku wilayah Kalibata Atas dan Sinar Baru, bersatu untuk membangun jembatan Way Sinar Baru. Kegiatan ini dilaksanakan melalui gotong royong yang melibatkan warga setempat, mencerminkan komitmen mereka terhadap pembangunan infrastruktur yang lebih baik.

Pembangunan jembatan ini menjadi sangat penting, karena jembatan tersebut akan menghubungkan akses antar dusun dan meningkatkan mobilitas warga. Dengan berbekal alat sederhana dan semangat kerja keras, warga dari ketiga pemangku wilayah ini bekerja sama selama beberapa hari untuk menyelesaikan jembatan yang diharapkan dapat memperlancar arus transportasi dan perekonomian lokal.

Keterlibatan aktif masyarakat dalam pembangunan ini tidak hanya memperkuat infrastruktur, tetapi juga mempererat hubungan antar warga. Peratin dan perangkat pekon setempat turut mendampingi proses ini, memberikan arahan dan dukungan moral kepada warga. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa dengan niat baik dan kerja sama, tantangan apapun dapat diatasi.

Keberhasilan pembangunan jembatan Way Sinar Baru ini diharapkan dapat menjadi model bagi pemangku wilayah lain untuk melakukan inisiatif serupa, demi kemajuan bersama. Melalui gotong royong, warga tidak hanya membangun fisik, tetapi juga membangun rasa kebersamaan dan saling percaya, yang merupakan fondasi penting dalam masyarakat yang harmonis.