Monev Realisasi APB Pekon Sukamarga Tahun 2024

Pada hari ini, Rabu, 08 Januari 2025, telah dilaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Pekon (APBPekon) Sukamarga Tahun 2024. Kegiatan ini dilakukan oleh Tim Monitoring Kecamatan Suoh yang diketuai oleh Camat Suoh, Bapak Dapet Jakson, S.Sos.

Tim Monitoring juga terdiri dari beberapa anggota, yaitu Bapak Alexander Pranggabaya, S.Kom, selaku Sekretaris Camat (Sekcam), Ibu Lilik Kayanti, SE, sebagai Kepala Seksi Tata Pemerintahan (Kasi Tapem) Kecamatan Suoh, Bapak Daslam sebagai Kasi Trantib Kecamatan Suoh, Bapak Barnawan sebagai Pendamping Desa, dan Bapak Rodi Susanto sebagai Pendamping Lokal Desa.

Monitoring dan evaluasi ini mencakup lima bidang utama:

1. Penyelenggaraan Pemerintah Pekon
2. Pembangunan Pekon
3. Pembinaan Kemasyarakatan
4. Pemberdayaan Masyarakat
5. Bidang Penanggulangan Bencana dan Keadaan Mendesak Desa

Adapun pembangunan fisik yang ditinjau langsung ke lokasi kegiatan meliputi tiga kegiatan pembangunan, yaitu:

1. Pembangunan Los Pasar Pekon sebanyak 6 unit dengan ukuran masing-masing 4x6 meter.
2. Pembersihan dan penimbunan badan jalan usaha tani Pemangku Sugimukti-Cibitung sepanjang 700 meter.
3. Pembangunan rabat beton jalan Sukaraja dengan ukuran 50x2x0,15 meter.

Alhamdulillah, semua kegiatan telah terealisasi 100%. Dalam pelaksanaannya, Tim Monitoring memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana kerja yang telah disusun sebelumnya.

Camat Suoh, Bapak Dapet Jakson, S.Sos, menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran desa. Beliau juga menyatakan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa penggunaan anggaran telah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Pekon Sukamarga.

Selain itu, Bapak Alexander Pranggabaya, S.Kom, menambahkan bahwa hasil dari monitoring dan evaluasi ini akan menjadi bahan masukan penting untuk perencanaan anggaran tahun berikutnya. Ibu Lilik Kayanti, SE, juga mengingatkan agar setiap program yang dilaksanakan selalu berpedoman pada prioritas kebutuhan masyarakat dan memastikan adanya partisipasi aktif dari warga desa.

Selain kegiatan Sarana dan Prasarana (Sarpras), Pemerintah Pekon Sukamarga juga telah sukses melaksanakan berbagai kegiatan non sarpras yang telah direalisasikan 100%. Berikut adalah beberapa kegiatan non sarpras yang telah dilaksanakan:

1. Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) BLTDD telah disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai upaya untuk membantu perekonomian warga yang terdampak oleh situasi pandemi dan kondisi ekonomi lainnya.

2. Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Pekon Sukamarga merayakan HUT RI dengan berbagai kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat, seperti upacara bendera, lomba-lomba tradisional, dan berbagai acara hiburan.

3. Pelatihan Smart Village Pemerintah Pekon Sukamarga menyelenggarakan pelatihan Smart Village yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang teknologi informasi dan komunikasi serta penerapannya dalam pengelolaan pekon.

4. Bersih Desa Kegiatan  bersih desa dilakukan secara rutin untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan pekon, sekaligus mempererat rasa kebersamaan di antara warga.

5. Publikasi Publikasi informasi pekon dilakukan melalui berbagai media, termasuk media sosial dan papan pengumuman desa (Baleho RPJM, RKP, APBP, BLTDD dan Realisasi APBPekon, untuk memastikan transparansi dan keterbukaan informasi kepada masyarakat.

6. Pengadaan Nomor Rumah Setiap rumah di Pekon Sukamarga telah diberikan nomor rumah yang jelas, sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketertiban administrasi dan memudahkan layanan publik.

7. Stimulan Jamban Program stimulan jamban dilaksanakan untuk meningkatkan sanitasi dan kesehatan masyarakat dengan menyediakan fasilitas jamban yang layak.

8. Ketahanan Pangan Upaya ketahanan pangan dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat dalam bidang pertanian dan peternakan, dengan memberikan bantuan dan pelatihan yang dibutuhkan.

9. Pencegahan dan Penurunan Stunting Program ini dilaksanakan untuk meningkatkan gizi anak-anak dan ibu hamil melalui penyuluhan, pemberian makanan tambahan, serta pemeriksaan kesehatan rutin.

Selain kegiatan-kegiatan tersebut, masih banyak kegiatan lainnya yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Pekon Sukamarga untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat. Semua kegiatan ini menunjukkan komitmen Pekon Sukamarga dalam melayani dan memajukan warganya secara menyeluruh.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar, Diharapkan, hasil dari monitoring dan evaluasi ini dapat meningkatkan kualitas pengelolaan anggaran desa di masa mendatang, serta mendorong terciptanya pembangunan desa yang lebih baik dan berkelanjutan.

**Hardie